JENIS-JENIS IKATAN
1.IKATAN PALANG
Gambar 1 : buatlah
simpul palang pada tiang Z, lalu belitkan sisa simpul itu (A) pada dimulai dengan simpul
pangkal dan diakhiri dengan simpul pamgkal juga.
Gambar 2 :
belitkan tali a berkali-kali melalui tiang Y dan Z
Yang 1 melebar dan yang
dililit kedalam sehingga terlihat rapi.
Gambar 3 :
Kalau dilakukan dengan benar maka hasil ikatan yang dilakukan pada langkah
pertama dan kedua akan tampak seperti pada gambar di atas.
Gambar 4 : Ikatan palang yang
dilihat dari samping
Gambar 5 : Setelah sedemikian rupa dan cukup banyak belitan-belitan yang mengikat tiang Y dan Z itu, maka belitan-belitan tersebut dibelit lagi oleh sisa a sehingga belitan akan menjadi kuat dan akhiri dengan simpul pangkal pada tiang Y
Diakhiri dengan simpul pangkal.
2. Ikatan
Canggah/ikatan sambung
Gunanya untuk menyambung dua buah tiang atau untuk membuat canggah atau menyambung tongkat agar lebih panjang.
Gunanya untuk menyambung dua buah tiang atau untuk membuat canggah atau menyambung tongkat agar lebih panjang.
Caranya dimulai dengan membuat simpul pangkal pada
satu tiang, lalu tali itu dibelitkan beberapa kali pada kedua tiang, setelah
belitan itu dibelit lagi dengan tali yang itu juga antara kedua tiang, kemudian
ikatan itu diakhiri dengan simpul pada tiang yang lain.diakhiri dengan simpul
3. Ikatan Silang
Gunanya untuk mengikat
2 buah tiang yang bersilang.
Langkah pertama, kedua tiang
yang bersilang tersebut mula-mula diikat dengan simpul tambat
Langkah kedua, tali pengikat
itu kemudian dibelitkan beberapa kali di antara siku-siku samping dan atas
(lihat gambar) dan akhirilah dengan simpul pangkal pada salah satu tiang.diakhiri
dengan simpul pangkal.
4. Kaki Tiga/ikatan delapan
Kaki tiga ini dapat dibuat dengan ikatan bentuk delapan.
Langkah pertama : letakan 3 buah
tongkat di tanah dalam posisi seperti pada gambar disamping ini. kemudian
buatlah pada salah satu tongkat (jangan tongkat yang tengah) sebuah simpul
pangkal, kemudian anyamlah tali itu seperti yang terlihat pada gambar.
Langkah kedua : supaya tongkat-tongkat
tersebut terikat dengan kuat, maka antar tongkat belitkan tali secara
rapat dan kuat.
Langkah ketiga : ikatan-ikatan
tersebut diakhiri dengan simpul pangkal pada tongkat tengah. Kemudian
coba dirikan ikatan tongkat - tongkat ini, maka ketika ujung atas
tongkat tengah menonjol ke atas ajung tongkat bawah putarlah ke bawah, sehingga
menjadi tongkat yang ketiga
5. Ikatan Penegang
Gunanya untuk menegangkan kembali tali pengekang yang kendur.
Langkah
pertama : buatlah sebuah sosok pada tali yang kendur, masukkan sebatang dahan ke
dalamnya.
Langkah kedua :
kemudian putarlah dahan tersebut, sehingga
tali itu menjadi tegang. Akhirnya ikatlah ujung dahan tersebut
kepada tali itu.
Selamat berlatih. Salam Pramuka.
tali itu menjadi tegang. Akhirnya ikatlah ujung dahan tersebut
kepada tali itu.
Selamat berlatih. Salam Pramuka.